[Tim PKM Polines Hasilkan Bottle Arts Pengingat Momen dari Limbah Botol Kaca Hingga Lolos Pendanaan PKM 2021
Penumpukan sampah seringkali menjadi permasalahan lingkungan yang tidak pernah ada habisnya, bahkan menjadi hal biasa disetiap kota-kota di Jawa Tengah. Permasalahan ini mendorong beberapa mahasiswa Polines yang tergabung dalam Tim Program Kreativitas Mahasiswa untuk melakukan pengolahan limbah botol kaca menjadi produk yang bernilai jual dan memiliki daya estetika berupa Bottle Arts Pengingat Momen yaitu inovasi tempat memajangan foto di dalam botol kaca yang dibuat unik, kreatif, dan aesthetic. Gagasan inilah yang membawa mereka lolos pendanaan pada Program Kreativitas Mahasiswa Kemenristekdikti 2021. Tim PKM tersebut diketuai oleh Nur Hidayanti (D3-Keuangan dan Perbankan) dengan 3 anggota yaitu Lastri Rahayu Safitri (D3-Keuangan dan Perbankan), Alifia Winda Lestari (D3-Akuntansi), Septi Nur Anggiah (D4-Komputerisasi Akuntansi), dan didampingi oleh Ibu Siti Arbainah,S.E.,M.M.
Mengetahui semakin banyaknya limbah botol kaca yang tidak dimanfaatkan kembali, khususnya di wilayah kami Kabupaten Kebumen, membuat tim kami berinovasi untuk memanfaatkan kembali limbah botol kaca tersebut sebagai bahan utama untuk pembuatan produk Bottle Arts Pengingat Momen ini, ungkap Ketua Tim, Nur Hidayanti. Hal ini pula yang mendorong kami untuk bermitra dengan salah satu pengepul sampah botol bekas di wilayah kami, tambahnya.
Produk yang dipatok dengan harga Rp 35.000-Rp 50.000 dinilai sudah dapat bersaing dengan harga dipasaran dan sudah memberikan keuntungan yang cukup tinggi. Untuk mendukung perluasan pemasaran produk, strategi pemasaran dilakukan secara online melalui sosial media instagramツ @alha.store.idツdan salah satu marketplace shopeeツ@@alhaツstore.
Harapannya dengan program ini dapat menumbuhkan jiwa kemandirian dan kreativitas mahasiswa. Serta usaha yang sudah dijalankan bisa berlanjut meskipun program ini sudah selesai ungkap dosen pembimbing